Jangan Minder Jadi Pekerja Rendahan, Siapa Tahu Bisa Nikah Sama Pangeran, Ini Buktinya

Semua orang pasti memiliki mimpi yang indah, walau fakta sering berkata beda, bahkan jauh dari kenyataan, namun apakah kita mesti harus tersungkur dan terlelap dalam kegagalan atau stagnasi tersebut ? tentu saja tidak. Tanggungjawab manusia adalah berusaha dan bekerja sebaik mungkin dan jangan lupa selalu meminta petunjuk Tuhan YME.
Pada saat anda menjadi seorang pekerja rendahan atau yang biasa-biasa saja jangan pernah cemas lakukan semua yang terbaik untuk bertahan hidup, karena Tuhan akan selalu bersama orang-orang yang serius merubah hidupnya, masih tak percaya ada kok buktinya dia adalah Meghan Markle, ya! sebelum dia kenal kemudian dinikahi pangeran Harry Meghan Markle adalah pekerja keras, dia bekerja untuk apa saja supaya bisa bertahan hidup yang diambil dari laman wolipop.detik.com.
Segala pekerjaan Meghan lakukan demi bisa bertahan hidup. Inilah kisah perjuangan Meghan Markle demi bertahan hidup. Di usianya yang baru 13 tahun, Meghan Markle telah bekerja sebagai pelayan di restoran yang menjual yogurt. Dia menerima upah minimum dan Meghan cukup cekatan di usianya yang begitu muda.
Saat masih kuliah, Meghan magang di kantor kedutaan Amerika di Argentina. Dia masuk ke bagian pemberitaan. Menurut mantan bos Meghan, dia mengerjakan tugasnya dengan baik dan bisa menjadi diplomat jika menyeriuskannya.
Sebelum sukses di drama Suits, Meghan Markle menjadi cameo di film A Lot Like Love yang diperankan oleh Ashton Kutcher. Meghan bahkan tidak memiliki nama di situ, ia hanya disebut sebagai 'hot girl'
Semakin dewasa semakin yakin untuk menjadi aktris. Namun untuk masuk ke industri Hollywood tidaklah mudah. Sambil casting sana-sini, Meghan pun melakukan pekerjaan lain yakni menjadi petugas pembungkus kado di toko kertas dan kado di Beverly Hills.
Saat bekerja menjadi pembungkus kado, Meghan pun menjadi kaligrafer. Meghan mengaku ia menulis nama-nama di kartu undangan pernikahan, termasuk di undangan pernikahan Robin Thicke dan Paula Patton.
Meghan masih terus berusaha menjadi artis. Ia pun menjadi wanita si pembawa koper di acara kuis Deal or No Deal tahun 2016.

Meghan pun pernah menjajal pekerjaan sebagai penerima tamu di restoran di Beverly Hills. Meghan mengungkapkan kepada Vanity Fair, pekerjaannya itu menjadi peluang terakhir untuk memenuhi kebutuhannya
Itulah perjuang hidup Meghan Markle, atas kerja kerasnya itu rupanya Tuhan memberikan hadih terindah untuknya yaitu seorang Pangeran Kerajaan Inggris Pangeran Harry. Semoga kisah nyata ini menginspirasi kita semua untuk tetap bekerja keras dan berdoa untuk yang terbaik, Amin.
Load disqus comments

0 comments